Pemerintah Desa Pegiringan Kecamatan Bantarbolang mengikuti FGD (Focus Group Discussion) dengan tema “Penguatan Sistem Informasi Desa Melalui Regulasi di Tingkat Desa” yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa pada hari Senin 14/05/2018.
FGD diselenggarakan di Winner Premier Hotel, Jl. Jenderal Ahmad Yani No.9 Pemalang ini dibuka oleh kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Drs. Rifqi Jaya, MM. FGD diikuti Kepala desa, BPD, Tokoh masyarakat, perwakilan perempuan yang telah mengimplementasikan SID sebagai acuan kebijakan pemerintah desa sesuai dengan potensi dan budaya desa tersebut, diantaranya desa Pegiringan, Penggarit, Kuta Bantarbolang, desa Bantarbolang, Jojogan, Kecepit, Karangsari, Jurangmangu, Moga, Jraganan, Bojongnangka, Sirangkang, Kuta Belik, Sikasur dan desa Pesantren.
Drs. Rifqi Jaya, MM saat membuka acara mengatakan, FGD ini diselenggarakan untuk Penguatan Sistem Informasi Desa Melalui Regulasi di Tingkat Desa sekaligus menyampaikan evaluasi kepada para stakeholders dan kepada desa yang terlibat, agar dalam penerapan SID benar-benar sesuai harapan, semua unsur terlibat dan desa benar-benar menjadi desa berdaya.
Narasumber dalam FGD tersebut, diantaranya Budi Ragil (Pemerhati Desa), Abbas Setia Pambudi (TA Pemberdayaan Desa) yang menyampaikan materi pemanfaatan SID dan hubungan dengan UU No.6 Tahun 2014 tentang desa. Narasumber lain yaitu bu Inung (Bagian Hukum Pemerintah Daerah Pemalang) yang mengupas tuntas tehnis penyusunan regulasi ditingkat desa. Narasumber dari Dinpermades Pemalang Waluyo memaparkan pemanfaatan SID yang sudah berjalan. Beliau menyampaikan bahwa IT hanyalah alat bantu, yang terpenting adalah komitmen pengelola data ditingkat desa, sehingga akan dihasilkan data yang benar-benar sesuai harapan. Sementara itu narasumber dari Bappeda Pemalang, menyampaikan materi seputar pentingnya forum data dan pemanfaatannya, beliau berharap setelah FGD ini, diharapkan akam terwujud forum data ditingkat desa.
Perwakilan dari Desa Pegiringan yang hadir mengikuti FGD yakni, Slamet Riyadi (Kasi Pemerintahan), Admin Desa, perwakilan perempuan & perangkat desa yang membidangi SID. Desa Pegiringan adalah salah satu desa yang sedang mengimplementasikan SID sebagai upaya menerapkan perubahan budaya tradisional dalam proses pengambilan kebijakan desa berubah menjadi budaya digital (berbasis teknologi) tanpa meninggalkan budaya lokal. Slamet Riyadi berharap, semoga dalam forum FGD ini bisa dihasilkan formula untuk memperkuat dan melengkapi segala kekurangan SID yang telah diterapkan, tentunya diikuti dengan regulasi yang seimbang, sehingga penerapan SID di desa akan sesuai harapan, karena sampai berita ino ditulis FGD masih terus berlangsung.(AdminDesa).
Komentar Terbaru