Prestasi Membanggakan, Guru TK Nurul Ulum 02 Pegiringan Juara 1 Lomba Cipta APE Tingkat Kecamatan

Dunia Pendidikan Anak Usia Dini adalah sebuah dunia yang tidak terlepas dari bermain dan juga berbagai alat permainan anak-anak.Salah satu sarana yang juga menjadi sumber belajar bagi anak di PAUD adalah alat pendidikan edukatif yang lebih dikenal dengan APE.  Alat ini bisa didapatkan dengan cara membelinya dari produsen alat-alat permainan anak  atau juga bisa dengan membuatnya sendiri. Pada umumnya para penyelenggara PAUD dan juga para guru PAUD masih banyak yang  membeli alat-alat permainan untuk sumber belajar anak. Hal ini tentu saja akan menumbuhkan budaya konsumtif dan akan melemahkan daya kreativitas dan inovasi para guru PAUD dalam menyelenggarakan proses belajar yang berkualitas bagi anak.

Untuk mendorong guru menjadi lebih inovatif dan kreatif dalam membuat dan mengembangkan alat pendidikan edukatif, kreatif dan inovatif di PAUD /TK serta pemanfaatan barang – barang bekas menjadi barang yang lebih berguna. Kamis, 11 Oktober 2018 PKG Rajawali Kecamatan Bantarbolang menyelenggarakan lomba Cipta APE Multiguna dari bahan bekas tingkat gugus TK/PAUD Kecamatan Bantarbolang, di TK/PAUD Pembina Bantarbolang. Lomba cipta APE diikuti oleh perwakilan guru dari TK/PAUD se Kecamatan Bantarbolang.

Lomba cipta APE dihadiri oleh Kepala UPPK Bantarbolang, pengawas dan pembina TK/PAUD Kecamatan Bantarbolang. Maksud dan tujuan diadakannya lomba cipta APE tersebut agar Para guru TK/PAUD bisa merancang dan membuat Alat Pendidikan Edukatif, Kreatif dan Inovatif dengan menggunakan kreasi dan inovasi sendiri dan juga para guru TK diharapkan dapat mengetahui jenis-jenis dan memahami pentingnya Alat Pendidikan Edukatif, Kreatif dan Inovatif untuk mengembangkan aspek-aspek perkembangan anak-anak di TK. Tampil sebagai juara 1 pada lomba cipta APE guru TK/PAUD tingkat gugus PKG Rajawali adalah perwakilan dari TK/PAUD Nurul Ulum 02 Pegiringan. *(Andan)

Author: AdminDesa
Pegiringan adalah desa di kecamatan Bantarbolang, Pemalang, Jawa Tengah, Indonesia. Pegiringan salah satu desa di kecamatan Bantarbolang yang mempunyai bahasa yang khas di banding daerah lain di Pemalang, yaitu pengucapan vokal akhir (a) dibaca dengan (e) seperti pada kata belah.